Cara Mencairkan ASI Perah:
- Pindahkan dari Freezer ke Chiller: Turunkan ASI perah dari freezer ke chiller dan biarkan hingga mencair. Proses ini memakan waktu beberapa jam, jadi pastikan untuk merencanakannya sebelumnya.
- Hangatkan ASI dengan Benar: Hangatkan ASI dengan merendamnya dalam air hangat atau menggunakan penghangat susu. Jangan menggunakan microwave karena dapat merusak nutrisi dalam ASI.
- Campurkan Bagian yang Mengendap: Goyang perlahan botol atau kantong ASI untuk mencampurkan bagian yang mungkin mengendap selama penyimpanan.
- Cara Cepat Mencairkan ASI: Jika ASIP ingin cepat diminumkan, ASIP dari freezer dapat diguyur di bawah air mengalir dengan suhu biasa, kemudian dihangatkan sesuai kebutuhan.
Media Pemberian ASI Perah:
- Soft Cup Feeder: Alat ini digunakan untuk memberikan ASI perah kepada bayi secara langsung dengan cara menyeruput. Ini membantu menghindari bingung puting.
- Pipet: Digunakan untuk meneteskan ASI perah ke mulut bayi, cocok untuk bayi yang sangat kecil atau prematur.
- Cup Feeder: Menggunakan cangkir kecil untuk memberikan ASI perah, bayi dapat menyeruput langsung dari cangkir. Metode ini juga membantu menghindari bingung puting.
- Spoon Feeder: Sendok khusus yang digunakan untuk memberikan ASI perah dengan hati-hati. Cocok untuk bayi yang belajar makan.
- Sippy Cup: Cangkir dengan tutup dan cerat untuk bayi yang lebih besar. Membantu transisi dari menyusui ke minum dari cangkir.
- Sendok Biasa yang Lembut: Sendok lembut yang digunakan untuk memberikan ASI perah dengan hati-hati. Ideal untuk bayi yang belajar mengontrol mulut mereka.
Penggunaan Botol Dot Tidak Disarankan: Penggunaan botol dot tidak disarankan karena dapat menimbulkan kondisi bingung puting pada bayi. Kondisi ini terjadi ketika bayi bingung antara puting ibu dan dot, yang dapat mengganggu proses menyusui langsung dari payudara.
Tips Tambahan untuk Pemberian ASI Perah:
- Pastikan semua peralatan yang digunakan untuk memberikan ASI perah steril dan bersih.
- Selalu periksa suhu ASI sebelum memberikannya kepada bayi untuk menghindari risiko terbakar.
- Berikan ASI perah dalam posisi yang nyaman untuk Anda dan bayi.